Selamat Datang di Blog Tatang Saputra , SMA Negeri 1 Bengkayang , Jalan Sanggau Ledo No. 17 , Bengkayang , Kal-Bar , HP 085822034167

TUNTUTAN TERHADAP MANAJER SEKOLAH

Manajemen sekolah pada dasarnya prosedur atau proses pencapaian hasil tertentu dengan mendayagunakan sumber daya yang tersedia secara produktif. Manajemen sekolah yang efektif bergantung pada kiprah sejumlah lembaga yang saling terkait. Ini termasuk Departemen Pendidikan Nasional di tingkat pusat, dinas pendidikan di daerah (provinsi dan kabupaten/kota), masyarakat lokal, guru dan staf sekolah, serta berbagai pihak lainnya. Semuanya turut berperan dalam jaringan birokrasi pengoperasian sekolah sehari-hari. Kepala Sekolah adalah penghubung paling penting dalam jaringan itu untuk menjamin keberhasilan sekolah mencapai tujuannya.

Untuk dapat menjalankan perannya dengan baik, kepala sekolah harus dapat mendayagunakan semua sumber daya yang tersedia dengan cara yang paling produktif (efektif dan efisien) dalam situasi yang dinamis yang dipengaruhi berbagaii factor internal dan eksternal. Situasi ini sering terkendala oleh makin menyusutnya sumber dana dari pemerintah dan pada saat yang sama oleh semakin tingginya tuntutan untuk mendapatkan pendidikan yang bermutu.

Kepala Sekolah di banyak negara berada dalam posisi yang sulit, karena mereka diharapkan mengelola proses pendidikan dengan kualitas lebih baik dalam masa semakin menyusutnya sunber daya. Sekalipun sebagian besar kepala sekolah menghadapi masalah yang sedemikian rumit, hanya sedikit negara yang secara sungguh-sungguh memikirkan isu yang berkaitan dengan penyeleksian, pengangkatan, pelatihan, dan pendudkung bagi kepala sekolah.

Dalam praktik di Indonesia, kepala sekolah adalah guru senior yang dipandang memiliki kualifikasi menduduki jabatan itu. Biasanya guru yang dipandang baik dan cakap sebagai guru kelas yang kemudian diangkat menjadi kepala sekolah. Dalam kenyataan, banyak di antaranya yang tadinya berkinerja sangat bagus sebagai guru, menjadi tumpul setelah menjadi kepala sekolah. Umumnya mereka tidak cocok untuk mengemban tanggung jawab manajerial. Orang-orang seperti ini telah mencapai puncak inkompetensinya dan akan tetap di situ sampai pension. Bayangkan nasib sekolah jika dipimpin oleh seseorang yang sama sekali tidak kompeten.

Para Kepala Sekolah (negeri dan swasta) perlu disiapkan benar agar dapat mengelola sekolahnya dengan baik. Kebutuhan untuk lebih menyiapkan dan meningkatkan kemampuan kepala sekolah ini barangkali lebih mendesak di negara-negara sedang berkembang umumnya dan di Indonesia khususnya.

Unit ini dimaksudkan untuk membantu Anda merefleksikan realitas situasi di Indonesia dan tingkat pelatihan yang sekarang bagi kepala sekolah dalam kaitannya dengan perannya yang semakin rumit. Unit ini juga dirancang untuk lebih menyadarkan Anda tentang perlunya terus-menerus untuk mengembangkan diri agar dapat menjadi kepala sekolah yang efektif. Diharapkan Anda dapat menularkan hal ini kepada staf sekolah Anda agar pengembangan diri ini melembaga di sekolah Anda searah dengan upaya peningkatan kinerja sekolah




Buku Tamu


ShoutMix chat widget